Mainan yuk!!,Lomba Capung Mecahin Balon

Cari Blog Ini

Prediksi: Impor Italia dari Indonesia Meningkat 4,8%-5,2%

Selasa, 16 November 2010.

Prediksi: Impor Italia dari Indonesia Meningkat 4,8%-5,2%

Pelabuhan Genoa di wilayah Liguria sebagai salah satu pintu masuk utama perdagangan Italia dengan dunia.
Roma. Setelah mengalami penurunan akibat krisis ekonomi 2009, impor Italia dari Indonesia diperkirakan akan meningkat sebesar 4,8 % dan 5,2 % pada 2010 dan 2011.
Produk-produk impor Italia dari Indonesia, di antaranya mencakup barang makanan dan minuman, furnitur, perkakas elektronik rumahtangga, bahan kimia, sepeda motor dan kendaraan bermotor, elektronika, produk metal, alat kesehatan menengah, dankebutuhan konsumsi lainnya.
Hal itu disampaikan Lembaga Perdagangan Luar Negeri Italia dan Masyarakat Bisnis Italia dalam laporan awal tahun (24/2/2010) mengenai evaluasi perdagangan Italia per sektor tahun 2009 dan prediksi perdagangan Italia untuk tahun 2010 dan 2011.
Menurut Konselor Pensosbud KBRI Roma Musurifun Lajawa kepada detikfinance siang ini, Rabu (10/3/2010) waktu setempat, perdagangan kedua negara tahun 2009 masih mencatatkan surplus bagi Indonesia sebesar US$ 1.179.446.000.00, meskipun secara agregat turun 28,5% dari total perdagangan pada bulan September 2008 yang berjumlah US$ 2.702.049.000.00.
Total nilai perdagangan RI – Italia sampai dengan September 2009 adalah sebesar US$ 2.102.641.000.00. Produk ekspor non-migas Indonesia ke Italia yang mengalami pertumbuhan positif pada tahun 2009 mencakup perkakas elektronik, metal dan produk metal. Selain itu juga tekstil dan produk tekstil, kakao, perhiasan, alas kaki serta produk kimia.
Pada tahun 2009 Indonesia juga tercatat sebagai pemasok batubara terbesar ke Italia, yaitu sekitar 34% dari total impornya.
Tahun 2009 merupakan tahun paling buruk bagi perekonomian Italia sejak tahun 2000. Krisis keuangan global telah menyebabkan perekonomian negara ini terkontraksi sekitar 5%, serta secara tajam menurunkan pula pasokan dan permintaan akan barang dan jasa.
Secara umum, ekspor Italia pada tahun 2009 menurun sebesar 18 % dibandingkan tahun 2008. Impor Italia dari Indonesia tahun 2009 menurun sebesar 16 % dibanding tahun sebelumnya. Penurunan impor Italia yang tertinggi dari Asia pada tahun 2009 adalah dari Taiwan, yaitu -24,4 %, disusul Malaysia, -21,2 %, Singapura dan Thailand, masing-masing sebesar -19,3 %.
Italia telah kehilangan market shares dari 4,7 % pada tahun 2008 menjadi 4,5 % pada tahun 2009. Kondisi tersebut lebih buruk dibandingkan dengan Perancis dan Jerman yang hanya kehilangan market shares sebesar 0,5 %. Untuk menyelamatkan perekonomian, pemerintah Italia telah memberikan dukungan dan insentif kepada perusahaan-perusahaan Italia untuk dapat membantu mereka keluar dari terjangan krisis keuangan global.
Ekspor Italia pada tahun 2010 diprediksi masih akan mengalami pertumbuhan yang lamban. Pada tahun 2011 – 2012 ekspor Italia diprediksi akan meningkat sebesar 3 % per tahun. Walaupun tren menunjukkan pertumbuhan positif, namun masih lebih rendah dibandingkan peningkatan pertumbuhan ekspor dunia yang diperkirakan 6 % per tahun.
Sekalipun memiliki cukup potensi, namun perusahaan-perusahaan Italia diprediksikan tidak dapat mencapai pertumbuhan lebih tinggi karena mereka masih memusatkan perhatiannya pada sektor-sektor tradisional, khususnya made in Italy products.
Untuk tahun 2010 prediksi peningkatan perdagangan tertinggi dengan negara-negara di Asia adalah China, akan meningkat sebesar 15%, India 9,9%, Korea Selatan 8,6%, Malaysia 7,3%, Singapura 6% dan Thailand sebesar 5,6%.

Comentários:

Posting Komentar

 
Qomar Ca'Em © Copyright 2010 | Design By Gothic Darkness |